Berbicara tentang kecantikan dalam era modern ini, banyak individu yang tidak ragu untuk melakukan berbagai prosedur operasi plastik demi mencapai penampilan yang dianggap ideal. Salah satu individu tersebut adalah seorang wanita yang telah menjalani berbagai prosedur demi meningkatkan kepercayaan dirinya, khususnya dalam hal bentuk tubuhnya.
Dengan menggunakan berbagai teknik dan metode, wanita ini mengaku memiliki tujuan yang jelas dalam setiap langkah yang diambil. Di antara prosedur yang dilakukan, termasuk di dalamnya adalah operasi bedah untuk memperbesar bokong dan payudara, yang kini menjadi tren di kalangan banyak orang.
Wanita ini tidak menganggap hobi di bidang operasi plastik sebagai sesuatu yang berbahaya bagi kesehatan. “Saya menikmatinya dan tidak memiliki rencana untuk berhenti,” ujarnya dengan percaya diri.
Saat ini, wanita tersebut mengaku telah menghabiskan biaya lebih dari USD 150 ribu untuk berbagai prosedur kecantikan yang ia jalani. Dalam pandangannya, uang yang dikeluarkan merupakan investasi untuk penampilan dan kepercayaan diri yang lebih baik, meskipun ada konsekuensi yang harus dihadapi.
Prosedur Kecantikan yang Dilakukan Beserta Tujuannya
Di antara prosedur yang dilalui, wanita ini telah melakukan operasi pengangkatan lemak, implan payudara, suntik botox, serta filler untuk memperbaiki penampilan wajah. Setiap prosedur memiliki tujuan yang berbeda-beda, tetapi semuanya berkisar pada satu tema utama, yaitu untuk meningkatkan kepercayaan diri.
Operasi pengangkatan lemak dan penyisipan implan bukanlah tindakan yang sepele, dan ia menyadari hal ini. Namun, setiap kali ia melihat hasilnya, ia merasa lebih puas dan yakin dengan dirinya sendiri.
“Prosedur ini kadang bisa mempengaruhi kehidupan sehari-hari, terutama saat harus bepergian atau berinteraksi dengan orang lain,” katanya, menggambarkan dampak fisik dari perubahan yang dihadapinya.
Akomodasi menjadi Tantangan Baru Setelah Operasi
Setelah mendapatkan hasil yang diinginkan dari prosedur kecantikan, wanita tersebut menyadari adanya beberapa tantangan yang muncul dalam kesehariannya. Salah satu yang paling mencolok adalah kesulitan saat harus terbang.
“Ketika saya terbang, seringkali saya membutuhkan dua kursi. Saya harus mempersiapkan segala sesuatunya agar perjalanan terasa nyaman,” ujarnya. Kesulitan ini mungkin terdengar sepele, tetapi cukup mengganggu bagi perjalanan yang seharusnya menyenangkan.
Masalah ini semakin rumit saat ia mengunjungi restoran atau tempat publik lainnya. Ia sering kali merasa terganggu dan ada rasa ketidaknyamanan ketika berada di ruang publik.
Respon Masyarakat Terhadap Perubahan Penampilan
Tentu saja, perubahan yang sangat mencolok pada penampilannya menarik perhatian berbagai pihak. Wanita ini mengakui bahwa tidak sedikit orang-orang yang menatapnya saat ia berjalan di tempat umum.
“Ada yang memuji, tetapi tidak jarang juga yang mengucapkan hal-hal negatif,” kata wanita itu. Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa komentar-komentar buruk tersebut tidak mempengaruhi mentalnya.
“Saya tahu tujuan saya, dan saya tidak peduli dengan apa kata orang. Setiap orang memiliki pandangannya masing-masing,” lanjutnya. Keberanian dan keyakinannya menjadi pendorong untuk terus maju menjalani hidup dengan gaya yang ia pilih.
