Vivo telah meluncurkan headset mixed reality (MR) pertama mereka, yaitu Vision Discovery Edition, yang ditujukan untuk pasar Indonesia setelah debut perdananya di China. Produk inovatif ini menawarkan pengalaman baru bagi pengguna dengan teknologi terbaru yang dapat menjawab kebutuhan dalam dunia virtual.
Pada peluncurannya, Vivo berharap headset ini dapat mengubah cara pengguna berinteraksi dengan dunia digital. Keberadaan model ini diharapkan mampu memikat perhatian enthusiasts teknologi di tanah air.
Inovasi Terkini dalam Dunia Teknologi Visor
Vision Discovery Edition merupakan bagian dari upaya Vivo untuk memperkenalkan perangkat yang memadukan realitas fisik dan digital. Dengan kesan modern dan ergonomis, headset ini dirancang untuk memberikan kenyamanan selama pemakaian.
Vivo tidak hanya menekankan pada aspek estetika, tetapi juga fungsionalitas headset ini. Dengan bobot yang ringan dan desain yang dapat disesuaikan, pengguna dapat berlama-lama menggunakannya tanpa merasa lelah.
Seringkali, perangkat teknologi menyulitkan ketika digunakan dalam jangka waktu lama. Namun, Vivo berupaya menjawab tantangan ini dengan desain yang pasti membuat pengguna merasa lebih nyaman.
Keunggulan Fisiologis dan Teknologi Terintegrasi
Dengan berat hanya 398 gram, headset ini menjadi salah satu yang teringan di pasaran. Hal ini memberikan keleluasaan bagi pengguna untuk bergerak dengan lebih alami saat mengenakan perangkat ini.
Fitur pelacakan mata yang presisi menjadi salah satu daya tarik utama, dengan akurasi hingga 1,5 derajat. Pengguna dapat berinteraksi dengan elemen virtual dengan cara yang lebih intuitif, hanya dengan melihat atau membuat gerakan tangan sederhana.
Vivo juga telah menyematkan teknologi pelacakan yang memungkinkan pengguna untuk merasakan pengalaman interaktif lebih mendalam, menjadikan headset ini tidak hanya sekadar alat, tetapi juga jendela menuju realitas baru.
Capaian Visual yang Mengesankan dengan Layar 8K
Headset ini dilengkapi dengan display binocular 8K yang menawarkan kualitas visual tingkat tinggi. Tingkat akurasi warna yang dihasilkan pun membawa nuansa sinematik sehingga membuat pengalaman menonton menjadi lebih hidup.
Ditambah dengan prosesor Snapdragon XR2 Plus Gen 2, perangkat ini menjanjikan rendering grafis yang responsif dan stabil. Semua fitur ini dirangkum dalam satu perangkat yang mampu menyajikan konten gaming dan film dengan pengalaman yang jauh lebih menarik.
Dengan teknologi ini, setiap detik saat menggunakan headset tidak akan terlewatkan. Pengguna akan merasakan kebebasan baru dalam menjelajahi dunia digital.
Kesempatan Menguji Coba di Beberapa Kota Besar
Vivo memberikan kesempatan bagi para pengguna yang tertarik untuk merasakan langsung pengalaman menggunakan Vision Discovery Edition. Peluncuran demo akan dimulai pada 27 November 2025.
Demo unit akan tersedia di beberapa kota besar, termasuk Jakarta, Surabaya, dan Medan. Hal ini bertujuan untuk memberi kesempatan kepada masyarakat untuk mencoba teknologi inovatif ini secara langsung.
Inisiatif ini tentu akan meningkatkan minat terhadap teknologi MR di Indonesia, menjadikan Vivo sebagai salah satu pelopor dalam pengenalan gadget masa depan di tanah air.
